
Wartawan Agus Setiawan
Editor Nabil
Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede menegaskan kepada para pejabat utama, Kapolsek jajaran dan Perwira di Polres Sukabumi, untuk tidak melakukan pemotongan dana bagi para anggota di lapangan. Dana tersebut harus sesuai dengan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun 2023.
Hal itu disampaikan Kapolres saat upacara penandatanganan fakta integritas di halaman Mapolres Sukabumi, Selasa (24/01/2023).

“Tidak ada pemotongan anggaran terkait dengan operasional anggota di lapangan,” kata Maruly di hadapan seluruh personel Polres Sukabumi seperti dikutip oleh Tim Humas Polres Sukabumi.
Berkenaan dengan fakta integritas, lanjut Aa Dede, sapaan akrab untuk Kapolres Sukabumi yang baru, itu menekankan pentingnya komitmen moral dan kontrak kerja bagi para Pejabat Utama dan para Kapolsek Jajaran yang bertugas di Mapolres Sukabumi. Dengan harapan, terang Aa Dede, penggunaan anggarannya dapat dipertanggungjawabkan.
Lebih jauh, Aa Dede menjelaskan, dengan dikucurkannya anggaran secara full oleh pemerintah untuk operasional anggota di lapangan, menurutnya, itu harus meningkatkan semangat dan kinerja operasional bagi semua anggota di lapangan.

“Pengucuran anggaran harus tanpa pemotongan. Kami harapkan rekan-rekan semua bisa secara maksimal dalam operasional. Agar dalam kerja bisa optimal dan bisa bermanfaat bagi warga Kabupaten Sukabumi,” jelasnya.
Atas pentingnya merealisasikan anggaran tersebut, dengan penuh semangat, Aa Dede menyatakan, agar anggaran Polres Sukabumi diprioritaskan untuk melaksanakan tugas dan fungsi kepemerintahan khususnya di bidang keamanan.
“Maka, berkaitan dengan alokasi anggaran, pengelola anggaran pada DIPA 2023 wajib mempedomani prinsip ekonomis, efektif, akuntabel dan bisa dipertanggungjawabkan. Sebagai pedoman dan panduannya, dengan komitmen kerja dan kontrak kerja sesuai fakta integritas,” terang Kapolres.