
Wartawan Ronald Alexsander
Editor Nabil
Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami mengajak warga Nahdlatul Ulama (NU) untuk menguatkan jati diri untuk menatap abad kedua nanti. Peringatan kali ini mengambil tema merawat jagat membangun peradaban.
Demikian disampaikan bupati saat mengikuti puncak satu abad NU, di Auditorium PCNU Kabupaten Sukabumi, Sabtu (4/2/2023).
“Di Harlah satu abad kali ini, saya mengajak warga NU untuk menguatkan jati diri. Hal itu perlu dilakukan untuk menatap NU 100 tahun ke depan,” kata Marwan.
Dalam kesempatan yang sama dia juga mengaku bersyukur bisa hadir dalam kegiatan tersebut. Apalagi, 100 tahun perjalanan NU sangat luar biasa.
“Saya bersyukur bisa hadir di acara puncak ini. Atas nama pribadi dan Pemda Kabupaten Sukabumi mengucapkan selamat hari lahir ke 100 tahun NU. Atas hal itu, warga NU harus memiliki self identity,” ujarnya.
Salah satu hal yang bisa dimulai ialah dengan menunjukan cara pandang NU ke depan. Sehingga, tagline merawat jagat membangun peradaban dapat terwujud.

“Kita memiliki kekuatan yang sangat luar biasa. Mari jaga kekompakan untuk membangun NU dan berkontribusi terhadap NKRI,” ungkapnya..
Ketua PCNU Kabupaten Sukabumi KH. Anshori Fudholy mengatakan, 100 tahun NU tercapai berkat kebersamaan. Maka membangun kebersamaan di setiap perangkat organisasi sangat diperlukan.
“Langkah membangun kebersamaan di NU, dengan merangkul semua warga sesuai dengan potensi masing masing,” jelasnya.
Perayaan satu abad NU ujarnya, di daerah sekaligus syukuran selesainya pembangunan gedung organisasi tersebut.
“Alhamdulillah, kita melaksanakan syukuran satu abad NU dan selesainya pembangunan gedung. Ini gedung bersama dan semoga bermanfaat untuk umat,” bebernya.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya pun menyampaikan bahwa NU Kabupaten Sukabumi sedang membentuk anak ranting di tingkat RW. Pasalnya, tingkatan paling bawah merupakan yang sangat dekat dengan masyarakat.
“Kami berharap bisa memaksimalkan semua potensi yang ada. Termasuk gedung yang menjadi anugerah ini, semoga bisa hadir sebagai pemicu dan penyambung abad kedua NU nantinya,” tandasnya.
Rangkaian kegiatan satu abad NU di Kabupaten Sukabumi sudah terlaksana sejak beberapa bulan sebelumnya.
Bahkan, beberapa hari terakhir telah terlaksana kegiatan khotmil quran, halaqah fiqih kebangsaan, hingga peluncuran pembacaan 100 ribu sholawat oleh warga NU.