
Wartawan Ronald Alexsander Redaktur Nabil
Bagi pecinta kuliner di Sukabumi, nama penganan Mie Sono Ngasap (MSN) menjadi trend setter baru. Meskipun baru dibuka dua pekan lalu, tapi keberadaannya mulai mendapatkan tempat di hati penikmatnya.
Owner Mie Sono Ngasap, Muhammad Ilham Arofah mengatakan, usahanya tersebut mengadopsi Mie Bule Bandung. Lokasi Cafe berada samping Puskesmas Benteng, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi.
“Cafe ini sudah berdiri dua tahun lalu. Tapi Mie Sono Ngasap baru buka sekitar dua minggu. Alhamdulillah, mulai dikenal luas di masyarakat. Meskipun terus diguyur hujan, tapi peluang usahanya cukup menjanjikan,” kata Ilham, Sabtu (25/2/23).

Dia menambahkan, salah satu chef yang di sana berkolaborasi dengan Sono Group khusus di Mie asap ini. Ilham pun berharap, usaha tersebut menjadi pencetus awal Mie Sono Ngasap ini di Sukabumi. Bicara omset Mie Sono Ngasap dari waktu ke waktu mulai merangkak naik.
“Kalau untuk omset relatif ya, apalagi dengan bulan -bulan sekarang yang cukup sangat tinggi curah hujannya. Jadi kurang lebih jika dipukul rata kurang lebih Rp2 juta per hari,” jelasnya.

Dari segi pengolahan, Mie Sono Ngasap di racik dan diolah tidak melalui proses penggorengan.
“Jadi itu yang menjadi pembeda. Proses pemanggangan melalui pengasapan. Kebetulan Mienya juga kita bikin sendiri. Kelebihan lain, selain toping, kita juga menyiapkan sambal jebred dan sambal ijo dengan sensasi pedas yang mengundang selera,” ungkapnya.