
Wartawan Iyus Firdaus
Pelitasukabuminews.com – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Sukabumi telah mengambil sampel air sungai di 29 titik dari 16 sungai yang ada di wilayah Kota sampai perbatasan dengan Kabupaten. Hasil pantauan dan sample air yang telah di cek di Laboratorium, hanya satu titik yang baku mutu airnya terpenuhi
“Hanya air sungai Cisaray yang berlokasi di Kelurahan Subang Jaya, sisany koa memang mengkhawatirkan karena sudah tercemar bakteri Facial Coli,”kata Fungsional Pengendalian Dampak Lingkungan pada DLH Kota Sukabumi,
Yuyu Furyuanti ketika ditemui PelitaSukabuminews, di ruang kerjanya, Kamis (27/4/2023).

Yuyu juga mengatakan aliran sungai yang terbilang parah dengan nilai pencemarannya mencapai 6,88 Facial Coli, berlokasi di Kelurahan Cipanengah, Kecamatan Lembur Situ. “Bakteri Facial Coli bersumber dari kotoran manusia dan hewan yang dibuang ke sungai,”ujarnya.
Bakteri Facial Coli, lanjut Yuyu juga tidak baik terhadap kesehatan manusia, apabila tercemar dari air sungai tersebut bisa mengakibatkan penyakit kulit. “Kalau kita tercemar bisa berdampak terhadap penyakit kulit bikin gatal-gatal. Bisa dikatakan kualitas baku mutu air di Kota Sukabumi tercemar ringan,”terangnya.

Dituturkan Yuyu, wilayah Kota Sukabumi sendiri tidak memiliki sumber mata air, aliran 16 sungai bersumber dari wilayah Kabupaten Sukabumi. DLH akan terus melakukan evaluasi dampak sungai yang tercemar, bahkan DLH terus melakukan sosialisasi ke masyarakat melalui Kelurahan -Kelurahan yang ada, agar masyarakat tidak membuang kotoran maupun sampah ke sungai.
Termasuk pantauan ke lokasi para pelaku usaha, agar mengolah limbah industrinya dan tidak dibuang ke sungai.

“Nanti melalui proklim (program kampung iklim) yang setiap tahun berjalan, kami akan memberikan edukasi ke masyarakat tentang pengelolaan sampah, dan sampah maupun kotoran tidak dibuang ke sungai,”ungkapnya.

DLH juga akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dalam sosialisasi ke masyarakat untuk membuat septi tank komunal, agar masyarakat tidak membuang kotorannya ke sungai