
Wartawan Iyus Firdaus
Pelitasukabuminews.com- Wali Kota Sukabumi, H. Achmad Fahmi mengingatkan kepada masyarakatnya, tidak ada istilah sekolah favorit atau unggulan yang menjadi mindset para orang tua ketika memasuki masa penerimaan peserta didik baru (PPDB), memaksakan diri untuk melanjutkan sekolah anaknya ke sekolah tersebut.
Menurut Kang Fahmi panggilan akrab orang nomor satu di Pemkot Sukabumi, bahwa semua sekolah baik negeri maupun swasta memiliki kualitas pendidikan yang sama-sama berkualitas.

“Saya ingatkan tidak ada sekolah favorit, atau SMP -SMP unggulan, tidak sekolah negeri lebih di bandingkan sekolah swasta,”tegas Kang Fahmi, usai menghadiri pelepasan siswa SDN Dewi Sartika CBM, di Gedung Grand Sulanjana, Kamis (15/6/2023).
Untuk itu, Kang Fahmi mengimbau jangan memaksakan anak harus masuk ke salah satu SMP atau SMA negeri yang dianggap sebagai sekolah favorit atau unggulan. Akan tetapi alangkah lebih baik orang tua mengantarkan anak-anaknya ke sekolah yang diyakini bisa membangun karakter anak.
“Sebentar lagi akan memasuki masa PPDB baik tingkat SMA yang dilanjut tingkat SMP. Banyak Kepala sekolah yang saat ini susah di hubungi, bahkan Wali Kota sulit menghubungi kepala sekolah, karena handphonenya non aktif,”ujar Kang Fahmi.
Sulitnya berkomunikasi dengan Kepala sekolah, menurut Kang Fahmi karena memasuki masa PPDB, kemungkinan para kepala sekolah takut terintimidasi atau pemaksaan dari orang tua yang ingin anaknya masuk ke sekolah yang dianggap favorit atau unggulan.
“Saya mengingatkan kembali karena pendidikan harus dilaksanakan secara nyaman, aman dan kolaborasi. Mari kita antarkan anak-anak ke pendidikan yang mampu mengeksplor kemampuan mereka,”ungkap kang Fahmi.