Wartawan Ronald Alexsander
Editor Nabil
Pelitasukabuminews.com- Yonis Deal (22) pemuda Kelahiran Dekitamor, Sentani Provinsi Papua, resmi secara syariat memeluk agama Islam dihadapan pimpinan Ponpes Al-Fath KH. M. Fajar Laksana dan ratusan santri yang memadati Aula Syekh Quro, Kamis (27/7/23) malam.
Pengucapan dua kalimat syahadat yang dipandu Kyai Fajar serta diucap ulang Yonis berjalan khidmat dan lancar.
Saat ditanya awak media, Kyai Fajar mengatakan, pria kelahiran 23 Maret 2001 itu, adalah seorang yatim piatu yang hidup serba kekurangan.
“Alhamdulillah, hari ini anak yatim piatu dari Papua yang semula beragama Kristiani kini resmi beragama islam,” kata Fajar.
Maka sudah menjadi tanggungjawab bersama kata dia, untuk mendidik dan memberinya beasiswa penuh kuliah sampai selesai. Sehingga yang baru masuk Islam ini bisa betul-betul beriman pada Allah SWT.
Dia menambahkan, masuknya Yonis masuk Islam, semata-mata atas kesadaran sendiri tanpa ada paksaan dari pihak mana pun. Bahkan kehadirannya di Ponpes Al-Fath mendapat dukungan dan izin dari keluarganya di Papua lewat pernyataan tertulis bermaterai.
“Dia dengan sadar dan ikhlas atas izin Allah SWT. Bahkan keluarganya memberikan izin sehingga kita bisa melaksanakan ini. Tercatat ada enam orang Papua di di Ponpes Al-Fath ini,” ujarnya.
Sebelumnya ada dari Maluku dan ada beberapa orang lagi yang akan menyusul teman-teman mereka yang sudah lebih dulu tinggal di ponpes tersebut.
“Dalam hal ini kita tidak memaksa, mereka masuk Islam karena keinginannya sendiri. Di sini, Alhamdulillah, mereka mendapatkan ketenangan dan kenyamanan,”ungkapnya.
Pada bagian lain dia mengatakan, agama Islam itu “Rahmatan lil alamin”, tidak ada unsur paksaan, semua dilakukan atas dasar keikhlasan.
“Salah satu kebaikan, kita menerima anak yatim piatu terutama anak yang tidak mampu, kasih makan lalu dididik, semoga menjadi berkah bagi kita bersama,” ungkapnya.
