
Wartawan Ronald Alexsander
Editor Nabil
Pelitasukabuminews.com – Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, didampingi Plt. Kadinsos Kota Sukabumi, Andri Setiawan, melaunching keluarga penerima manfaat (KPM), pelopor program keluarga harapan (PKH) guna menuju graduasi mandiri. Hal itu ditandai penyerahan perangkat komputer dan printer bagi pusat kesejahteraan sosial (Puskesos) tingkat kelurahan.
“Hari ini ada dua program yang kita lakukan, pertama launching KPM pelopor. Kita berharap KPM pelopor ini mampu memotivasi para penerima manfaat, dari program PKH menuju graduasi mandiri, makanya inovasi ini kita luncurkan adalah KPM pelopor,” kata Fahmi di halaman Dinas Sosial Kota Sukabumi, Kamis (07/09/2023).

Tujuannya kata dia, agar proses pendataan di lapangan di setiap wilayah ini betul-betul valid. Mudah-mudahan akan semakin jelas ketika data kita semakin akurat, tambahnya.
Lebih penting lagi kata Fahmi, bagaimana pemerintah akan terus memberikan pelatihan kemandirian kepada mereka dan bagaimana memotivasi mereka merubah mindset tentang apa itu kemiskinan.
“Tentunya orang itu tidak mau keluar dari sana. Padahal dia punya potensi untuk keluar, jadi mindsetnya harus dirubah. Kalau mereka sudah merasa mampu, kenapa karena sebagian masyarakat sudah bisa menciptakan sebuah lapangan UMKM,” ujarnya.
Sementara itu Plt Kadinsos Kota Sukabumi, Andri Firmansyah, menyatakan, tadi disampaikan oleh pak Walikota bahwa kemiskinan itu dari mindset dan mentalnya.

Untuk itu dengan launching KPM pelopor ini, diharapkan mereka bersikeras untuk bisa mendedikasikan dirinya sendiri menjadi mandiri. Jika sudah sejahtera, keberhasilannya bisa ditularkan kepada yang lain.
“Itu hal yang sangat bagus menurut kita. Karena dia dengan berani ingin memberikan pada orang lain. Selain itu kasih kesempatan pada orang untuk di berikan pada keluarga penerima manfaat yang lebih membutuhkan. Pak wali juga telah memberikan bantuan modal usaha Rp3 juta untuk setiap graduasi,” ungkapnya.